Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fenomena Belanja Online Di Indonesia, Mempercepat Proses Belajar Konsumen?

Dewasa ini bisnis online di Indonesia sangat berkembang pesat dibandingkan dengan beberapa tahun sebelumnya. Mungkin hal ini seiring dengan berkembangnya juga teknologi informasi di Indonesia dan ditambah dengan pengguna internet yang mengakses dari gadgetnya masing-masing. Karena perkembangan inilah yang membuat bisnis online ramai dilakukan di Indonesia.

Setujukah Anda jika bisnis online dapat mempercepat proses belajar konsumen.? Mengapa sebagian orang lebih senang berbelanja online dari dari pada berbelanja secara konvensional ?

Saya pribadi sih setuju. Alasannya adalah bisa dilihat terkait definisi dari Pembelajaran konsumen, yaitu suatu proses yang berkelanjutan, berlangsung terus menerus dan tidak pernah berhenti. Pengalaman terutama saat orang belanja online memainkan peranan dalam proses belajar. Belanja online merupakan salah proses bagi para individu untuk memperoleh pengetahuan dan pengalaman pembeliaan dan pemakaian yang mereka terapkan pada perilaku yang akan datang.

Bagi pemilik produk dengan memanfaatkan teknologi informasi, akan lebih cepat mengajarkan konsumen tentang Product knowledge, antara lain : Sifat dan manfaat produk, bagimana cara memperolehnya, bagaimana menggunakannya, bagaimana memeliharanya, bagaimana membuangnya, dsb. Jadi Pemilik barang lebih dipermudah dalam mengedukasi konsumen padahal Kegiatan jual-beli di situs-situs tersebut (bukalapak, tokopedia, dll) tidak banyak berbeda secara psikologi khususnya dalam pembelian. 

Sekarang ini orang cenderung lebih senang berbelanja online dari pada belanja secara konvensional karena jika dulu konsumen harus keluar masuk satu toko ke toko lain kini konsumen cukup berada dirumah duduk disofa yang nyaman atau bisa dilakukan dari kantor saat jam istirahat, lalu mencari kebutuhannya secara online, tanpa harus membuang waktu karena terjebak kemacetan menuju lokasi belanja, bisa secara mudah membandingkan harga, terhindar dalam mengeluarkan biaya lain misal untuk BBM dan parkir. Selisih biaya yang dikeluarkan tadi tentunya bisa membuat kita berhemat, dananya bisa digunakan untuk menabung untuk biaya pendidikan anak kita Demikian pendapat saya. Terimakasih. Salam